"Goodbye my last memories,
I hope tommorow better than today" -unknown
"So I thank you thank you thank you, And I love
you love you love you:') " -2PM

Rabu, 23 November 2011

I'll be back!:D

yihaaaaa, assalamualaikum:D hello yang disanaaa gue kembali
gaterasa banget, ternyata gue udah lama ga nge blog, itusih biasa~
alesannya galebih dari bnyk tugas dan pr yg menumpuk tiap hari, mending uang deh T.T
haha sesuai judul, pada tau kan itu lagu siapa? gatau? NDESO! haha
itu tuh lagu 2PM kaka adek bapak&ibu guruuuu (?) kan finaly gue jadi kpopers+kdramas!!!
gue merasa jadi hottest(fans 2PM) karena gue bisa nonton mereka! so excited:'D
gue kangen mereka show, its so amazing they can showing more than 20 song's!!!
dan seterusnya gue galaaau, kangen mereka, 2PM. melebihi kangennya gue sama pacar. (EMANGLUPUNYAPACARSHAF? kaga._.)
mau tau ceritanya? beliin gue tix cnblue dulu dooong;;) haha just kidding honey
liat di postingan aku berikutnya yaaa, awas loh gabaca gue tampol *digebuksatpam+hansip*

Sabtu, 21 Mei 2011

KDrama

ini judul emang apabanget -_- always. haha gue lagi kesem-sem nih sama drama drama korea. pertama mulai dari Boys Before Flowers (BBF), Princess Hours, Thankyou, Money Wars, Personal Taste, Playfull kiss, sama ini nih Secret Garden. ceritanya beda dari yg lain, but must about LOVE
haha kadang gue suka galau kalau udh ntn drama, jadi inget gitu *forget it! Haha semuanya sedih, tapi yg ga bikin sedih itu Money Wars, karena gue gaterlalu nyimak sih~
Sekarang gue lagi ngebet nyari dvd 49days haha ceritanya gue udh tau tapi ttp aja penasaran kalo ga ntn *korban drama #Gubrak! terus gue kadang sering nyari soundtracknya, yang lagu sedih sedih gitu kadang suka gue dengerin pas lagi galau, tambah galau dan akhirnya... HAPPY! *salah CRY dongdong -___- biasa otak diputer2 gara2 pelajaran yg bikin mumet 7abat *d wkwk *garingsumfeh
nah next, ada yg mau jd korban KDrama selanjutnyaaa? hanya di 3 *korbaniklan wkwk
bubyeeh, nanti aku post cerita dan yg lain lainnya yow! jangan kangen *PDtingkattinggi

Jumat, 06 Mei 2011

Absen

haha gue kaya sekolah aja yah, but I'm sorry~ gue gabisa nulis story kemaren dan skrg. lagi buaaaanyak masalah wgwg *sok sibuk
Yah skrg gue lagi merana, kenapa? gue galau haha *kata temen2 sih gue Ratu GALAU HAHA* tapi tapi tapi, kalo ngeblog pasti ga galau lagi (y)
ini hal gaje sih sebenernya,tapikan gapapalah~ blog gue ini gaje2an juga gue yang tanggung wk *protes demo didepan kaca ke diri sendiri* << abaikan
dan daaan, gue mau absen diri! gue balikan~ cukup sekian terima kasih wgwg

Rabu, 04 Mei 2011

story part.4


Marvy diajak ke kantin rumah sakit, itupun terpaksa karena dia tidak ingin berbuat keributan dengan Neyla.
Sesampainya di kantin, Neyla sedikit kurang suka dengan suasana kantin, akhirnya dia memilih di taman untuk menyelesaikan masalahnya dengan Marvy.
***
“Apa sih mau lo?” tanya Neyla secara tiba-tiba. Marvy tersentak setelah Neyla berbicara seperti itu.
“What do you mean?” Marvy menanya balik, tapi dengan suara datar.
“You will hurt she heart again, right?!” Neyla membalas pertanyaan Marvy dengan pertanyaan yang lainnya.
“Huh? Me?!” emosi Marvy mulai naik.
“Don’t you act like a FOOL!” ancam Neyla lebih kejam.
“gue pura-pura bodoh? HAH?! Lu gak tahu permasalahannya apakan?” tanya Marvy lagi.
“I know. your plan is PLAYING feeling girls!” “I know because I’m your EX GIRLFRIENDS!” Neyla membuka samarannya.
***

Selasa, 03 Mei 2011

story part.3


Leyla tertidur di kamar rumah sakit, Marvy duduk disebelahnya hanya sesaat. Dia takut akan ada benih cinta yang tumbuh di hatinya lagi, dia tidak mau mencintai Leyla untuk saat ini.
Tiba tiba pintu terbuka, seorang suster datang mengantarkan seorang perempuan menuju kamar Leyla.
“Mungkin dia masih keluarganya Leyla” kata Marvy dalam hati.
“Kamu Marvy-kan?” tanya perempuan tersebut.
“Ya” jawab Marvy singkat.
Samar samar Leyla mendengarkan percakapan tadi. “Ney?” suara lemah Leyla mengagetkan Neyla dan Marvy.
“Ya Ley? Kenapa sayang?” Neyla menghampiri Leyla, membuat Marvy tersingkir dari tempat duduknya.
Leyla memegangi kepalanya, rasa sakit yang dia rasakan masih belum berkurang, dia merintih.
“Ley, kamu tenang saja, jangan memikirkan hal hal yang lain, pikirkan kesehatanmu saja.” Nasihat Neyla.
Marvy merasa ada yang asing setelah datangnya perempuan tadi, diapun bergegas keluar kamar. Neyla memeganggi tangan Marvy, refleks Marvy pun berhenti dan membalikkan badannya.
“Ada apa?” tanya Marvy acuh.
***

Senin, 02 Mei 2011

story part.2

Jam menunjukan pukul 12.00, tanda untuk mengakhiri semua pelajaran dan pulang ke rumah. Tapi Leyla tidak pulang, dia malah asik nongkrong bareng teman teman gengnya, yang terdiri dari Carla dan Debbie.
"Ley, kenapa muka lu suntuk gitu? habis dimarahi guru? ya ampuun ga gitu juga kali~" Debbie nyeletuk. Leyla tidak mendengar, dia sibuk bertanya tanya apa maksud Marvy tadi.
"LEY? can you hear me?" tanya Debbie.
Leyla pun tersentak, "Huh? sorry, gue ga denger. gue pulang duluan ya?" pinta Leyla.
"Lu kenapa sih Ley?" tanya Carla. "tidak apa-apa, I'm feeling sick. Goodbye Debbie and Carla!"
"Bye" kata Carla "Hati-hati di jalan ya Ley, jangan bengong!" lanjut Debbie. "Okay" balas Leyla.
***
I'm back to home use motorcyle. Perasaan Leyla kurang baik, dia merasa akan terjadi sesuatu. Dan perasaannya itu benar, dia ditabrak mobil dari arah yang berlawanan saat ingin menyalip mobil. Setelah kejadian itu, diapun tak sadarkan diri.
***
Marvy sendiri asik bermain internet di warnet, seketika itu perasaannya pun tidak enak. Akhirnya dia berangkat pulang. Saat di jalan, dia melihat keramaian. Dia merasa ada sesuatu yang aneh dibalik kerumunan orang-orang tersebut. Dia pun memberhentikan mobilnya di pinggir jalan. Dia mencoba berlari, dan seketika itu dia tidak percaya, orang yang dicintainya terluka dan banyak mengeluarkan darah. Dia menerobos kerumunan orang-orang, dan dia tidak percaya.
"Bantu saya membawa perempuan ini ke mobil di sebrang sana!" Pinta Marvy kepada laki-laki yang ada di sampingnya.
"Anda kenal dengan perempuan ini?" salah satu ibu-ibu yang berada dikeremunan itu bertanya. "Dia teman saya." Setelah berbicara dengan ibu tersebut, dia dan laki-laki yang dipinta untuk membawa Leyla akhirnya menyebrang dan memasukkan Leyla ke mobilnya.
***

story part.1

Matahari muncul perlahan, menyapa Leyla yang sedang berada di taman sekolah. Dia menikmati udara segar, lalu menjatuhkan dirinya ke rumput dalam keadaan tidur.
"I CAN'T DO THIS!" Rutuknya, tiba tiba ia merasa gumpalan yang berada di hatinya ingin keluar.
"Gue gabisa lupain DIA! kalaupun dia masih hidup, gue tetap gabisa lupain!" Lalu dia menangis.
Tiba tiba ada seorang cowok menghampiri dia dari balik pohon. "What happened? Why you crying?" Leyla tidak menjawab.
"Hey, kenapa?" cowok itu bertanya lagi. "Please leave me ..." ketika dia menengok, ternyata cowok tersebut adalah Marvy, pacarnya dulu atau bisa disebut mantan.
"Please don't ask again and leave me alone"
Marvypun bangkit untuk berdiri "oke, jika itu bisa menenangkan kamu, aku pergi"
Tapi Leyla menahan langkahnya dengan menarik tangannya. Dalam sekejap, Marvy duduk kembali dan memeluk Leyla.
"Maybe you can't forget him, tapi kamu harus ikhlas ngelepas dia pergi. Tuhan berkhendak lain, dia memang bukan jodoh kamu." Akhirnya Leyla menangis dipelukan Marvy
***